Medanzone, Medan – Seorang mahasiswa Politeknik Medan menjadi korban penikaman yang mengakibatkan tewasnya nyawanya. Pelaku penikaman tersebut akhirnya ditangkap oleh pihak kepolisian dan mengaku melakukan perbuatan tersebut atas motif dendam.
Menurut Kepala Kepolisian Sektor Sunggal Kompol Chandra Yudha Pratama, pelaku berinisial MRH yang berasal dari Kabupaten Labuhanbatu Selatan ditangkap di rumahnya pada Sabtu (8/4/2023) dini hari. Pelaku ditangkap tanpa perlawanan dan saat ini tengah menjalani pemeriksaan di Markas Kepolisian Sektor Sunggal.
“Pelaku sudah mengakui perbuatannya. Motifnya dendam,” kata Chandra.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kejadian penusukan ini terjadi pada Jumat (7/4/2023) setelah terjadi keributan di Jalan Sipirok, Kelurahan PB Selayang, Kecamatan Medan Selayang, Kota Medan. Korban yang berinisial BL sempat dirawat di Rumah Sakit Umum Universitas Sumatera Utara, namun nyawanya tidak tertolong.
Atas kejadian tersebut, keluarga korban merasa sedih dan kehilangan. Sepupu korban melaporkan kejadian ini ke polisi dan tim langsung melakukan penyelidikan dan berhasil menangkap pelaku di Gang Landasan, Sari Rejo, Kecamatan Medan Polonia.
Sedangkan menurut Ketua Umum Mahasiswa Politeknik Medan, Adi Kurniawan, kejadian ini merupakan kejadian yang sangat menyedihkan dan menyayat hati.
“Kami sangat menyayangkan dan menyedihkan atas kejadian ini. Kami berharap pihak kepolisian dapat menyelesaikan kasus ini dengan baik dan memberikan keadilan bagi korban,” ujarnya.
Kasus ini menjadi perhatian serius bagi masyarakat, terutama para mahasiswa di Medan. Mereka meminta keamanan dan ketertiban di lingkungan kampus agar dapat terjaga dengan baik.
“Sangat diharapkan pihak kepolisian dapat menyelesaikan kasus ini dengan cepat dan memberikan keadilan bagi korban. Kami juga meminta agar keamanan dan ketertiban di lingkungan kampus dapat terjaga dengan baik sehingga para mahasiswa dapat belajar dengan nyaman dan aman,” tutup Adi Kurniawan.
Dapatkan berita terbaru dan terupdate di google news hanya disini.
