Kronologi ‘Kematian’ Google Hangouts meski Raup 5 Miliar Download

- Penulis Berita

- WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kronologi 'Kematian' Google Hangouts meski Raup 5 Miliar Download

Medanzone , Jakarta – Platform chat Hangouts milik raksasa teknologi Google resmi mati dan digantikan dengan Google Chat, sebuah platform pesan instan untuk bisnis.
Hangouts sendiri sebetulnya sudah mati lebih dulu di perangkat Android dan iOS tepatnya pada Juli 2022.

Kematian Hangouts berjalan perlahan dengan Google yang mengizinkan pengguna Hangouts untuk bermigrasi ke Google Chat pada 2021. Kemudian pada Juni 2022 Goggle mengumumkan pihaknya meminta pengguna Hangout untuk pindah ke Google Chat di Gmail atau aplikasi.

Dengan berpindahnya pengguna dan hilangnya Hangouts di Android dan iOS, platform ini sudah berada di ujung usianya. Sejak Juli 2022, Hangouts hanya bisa diakses lewat peramban, dan akhirnya harus benar-benar mati pada 1 November.

ADVERTISEMENT

ads

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Mulai 1 November 2022, Hangouts di web akan dialihkan ke Chat di Web. Sebaiknya pindah ke Chat sekarang,” tulis Hangouts di lamannya, seperti dikutip Endgadget.

Sosial Media

Sebagai informasi, Google Chat dulunya merupakan salah satu penawaran bisnis Google sebelum perusahaan ini mengubah strategi platform perpesanannya dan membuat Google Chat tersedia untuk semua orang.

Google mengatakan Chat “membuka cara baru dan lebih baik” untuk berkolaborasi dengan fitur yang tidak tersedia di Hangouts. Pengguna dapat mengedit Dokumen, Slide, atau Spreadsheet secara berdampingan dalam Chat.

Tim di tempat kerja atau grup teman juga dapat mengerjakan dokumen serta mengelola tugas menggunakan Spaces yang merupakan tempat khusus untuk kolaborasi berbasis topik. Dan karena Gmail telah terintegrasi Chat, maka orang dapat dengan mudah mengakses percakapan tanpa harus membuka situs web Google Chat.

Sementara itu, Hangouts dimulai sebagai fitur di Google+ sebelum menjadi aplikasi mandiri. Layanan perpesanan ini memiliki 5 miliar unduhan di Google Play Store.

Dilansir TechCrunch, meski sebagian besar pesan dan kontak akan ditransfer secara otomatis, semua data di Hangouts tidak akan dimigrasikan ke Google Chat.

Google mengatakan pengguna harus menggunakan Google Takeout untuk mengunduh dan menyimpan salinan data mereka. Pengguna memiliki waktu hingga Januari 2023 untuk mengambil data Hangouts mereka.

Sumber : cnnindonesia.com

Berita Terkait

Bagaimana Industri Kreatif Indonesia Merambah Pasar Global?
Masa Depan Pekerjaan Jarak Jauh: Tren dan Prediksi untuk 2025
Peluang Bisnis di Era Metaverse: Apa yang Perlu Diketahui di 2024
Developer Final Fantasy VII Rebirth Sangat Antusias Dengan The Witcher 4
Bos Tiktok Shou Zi Chew di Cecer Pada Saat Kongres AS
Ma’ruf Amin Mendorong Penggunaan E-Filing untuk Lapor SPT Tahunan
Waspadalah! Ancaman Malware Kini Menyergap Melalui Video YouTube
Inilah Harga Xiaomi Redmi 12C, Smartphone Sejutaan Terbaru

Berita Terkait

- WIB

Bobby Nasution Ungkap Pengeluaran Pemprov Sumut Beli 15 Kue Tart Dengan Anggaran Rp 48 Juta

- WIB

Mitra Makan Bergizi Gratis Kembali Berfungsi Hari Ini

- WIB

Massa Datangi UGM Tuntut Minta Bukti Keaslian Ijazah Jokowi

- WIB

Pungli Kepada Sopir Truk, 3 Preman di Medan Ditangkap

- WIB

Selesai Libur Lebaran, Aktivitas di Pengadilan Negeri Medan Terlihat Sepi

- WIB

Tips Aman dan Nyaman Beraktivitas di Musim Hujan

- WIB

Revitalisasi Pasar Tradisional Di Tengah Era Digitalisasi

- WIB

Inovasi Desa Cerdas: Membangun Komunitas Berkelanjutan di Pedalaman Indonesia

Berita Terbaru